RELEVANTNEWS,
Karawang Jawa Barat-
Pada hari minggu, Tanggal 16 Juli 2023, KKN Desa Kutapohaci melakukan sosialisasi terkait Pelatihan Mengenai Pencegahan Stunting Menggunakan Esktrak Buah Naga, Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Untuk Pembuatan Lilin Aromaterapi, Dan Strategi Pemasaran Melalui Google My Bussines. Sosialisasi ini dilakukan di ruang aula Desa Kutapohaci, yang bertujuan untuk memberikan edukasi pada ibu-ibu PKK dan pada masyarakat Desa Kutapohaci dalam membangun SDGs Desa.
Dalam sosialisasi ini mengundang sebanyak 15 orang ibu-ibu PKK, dan juga dihadiri oleh aparatur Desa Kutapohaci. Ada beberapa materi yang diberikan pada sosialisasi ini, Tania Lustianah sebagai pemateri pertama sosialisasi, menyampaikan materi mengenai pencegahan stunting menggunakan ekstrak buah naga. “Pemanfaatan buah naga dapat digunakan sebagai salah satu pencegahan stunting karena dapat meningkatkan Hb, dan mempunyai antioksidan tinggi untuk menjaga imunitas tubuh”. Ucap Tania.
Maylia Elsa Fadila selaku pemateri kedua menyampaikan materi mengenai pemanfaatan limbah minyak jelantah untuk pembuatan lilin aromaterapi. “Limbah minyak jelantah dapat digunakan sebagai liin aromaterapi, hal tersebut dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan sebagai salah satu ide bisnis untuk ibu-ibu PKK” Ucap Maylia
Ibnu Hiban Parras, selaku pemateri ketiga menyampaikan materi mengenai strategi pemasaran melalui Google My Bussines. “Melalui optimasi Google My Bussines, Para UMKM Desa Kutapohaci dapat meningkatkan visibilitas bisnisnya di hasil pencarian lokal dan Google Maps. Hal ini memungkinkan pelanggan potensial untuk menemukan bisnis anda, melihat nformasi lengkap tentang bisnis, menghubungi, dan melakukan interaksi lainnya seperti melihat ulasan dan membuat janji temu”
Terakhir, Bapak Endang Nurdin selaku aparatur sekertaris desa mengatakan, “Dengan adanya pelatihan sosialisasi mengenai SDGs Desa, diharapkan masyarakat desa dapat lebih memahami konsep SDGgs dan berperan aktif dalam pembangunan desa yang berkelanjutan. Pelatihan ini juga membatu pemerintah desa dalam mencapai tujuan SDGs dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa secara keseluruhan”
